Jumat, 11 Januari 2013

Tomat Sebaiknya Tak di Simpan dalam Kulkas

Tomat Sebaiknya Tak di Simpan dalam 

Kulkas




Biasanya, menyimpan sayuran di kulkas merupakan cara terbaik menjaga kesegarannya. Tapi tak semua sayur dan buah yang bisa disimpan di kulkas. Satu di antaranya tomat. Kenapa ya?

Tomat bukanlah buah, tapi tomat merupakan sayuran yang lebih baik disimpan di suhu panas ketimbang dingin. Lemari es bukan tempat yang ideal untuk menyimpan tomat. Bila disimpan di kulkas, tomat jadi bertepung dan tak bisa dimakan mentah-mentah. Jadi simpanlah tomat di meja yang terpapar langsung oleh sinar matahari.

Selain tomat, ada pula beberapa sayuran yang tak disarankan disimpan di kulkas, sebagai berikut:

a. Bawang
Untuk menjaga agar kulit bawang tetap kering, simpan dalam ruangan kering seperti dapur yang tidak lembap seperti lemari es. Kurangnya sirkulasi udara dalam kulkas juga akan menyebabkan bawang rusak.

b. Kentang
Kentang menyukai suhu yang sejuk, tapi tidak dingin. Sayuran ini akan segar bila disimpan pada suhu sekitar 10 derajat lebih hangat daripada suhu rata-rata kulkas. Simpanlah dalam kantung kertas dan taruh di tempat yang sejuk.

Mengapa kertas? Ini akan membuat kentang bisa bernapas, sedangkan plastik membuat kentang membusuk lebih mudah. Menyimpan kentang pada suhu dingin akan mengonversi pati untuk gula lebih cepat yang dapat memengaruhi rasa dan tekstur.

c. Kemangi
Sama seperti tomat, kemangi juga tidak baik bila disimpan dalam suhu dingin. Menyimpannya terlalu lama di kulkas akan menyebabkan layu sebelum waktunya. Kemangi akan tetap segar bila disimpan di meja dengan suhu ruangan.

d. Alpukat
Alpukat tidak akan matang sampai setelah mereka dipetik dari pohon. Jika Anda membeli alpukat, jangan menyimpannya di kulkas karena akan memperlambat proses pematangan. Di sisi lain, jika alpukat matang dengan sempurna dan Anda tidak siap untuk menggunakannya, maka menyimpannya dalam kulkas bisa menundanya menjadi busuk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar