Sumber:--->Sri Indri berbagi foto Wisata Kuliner.
Satu lagi kuliner istimewa asal Daerah Istimewa Yogyakarta untuk melengkapi
Legenda Festival Jajanan Bango adalah
Sate Klatak.
Kenapa Sate Klatak?
Konon nama klathak diambil dari suara “klatak-klatak” dari daging yang terbakar. Keistimewaan sate yang didirikan oleh Mak Adi pada tahun 1995 ini berasal dari cara penyajiannya yang menggunakan ruji, sehingga sajian ini dapat mencapai kematangan yang sempurna dalam proses pembakarannya.
Racikan bumbu dasarnya cukup sederhana, dengan penggunaan garam dan bawang putih yang pas dapat menyajikan hidangan dengan cita rasa yang luar biasa.
Sebagai pemanis dari hidangan istimewa, tidak lupa Kecap Manis Bango melengkapi warisan kuliner nusantara yang satu ini.
Warung Sate Klatak Mak Adi terletak di Jalan Imogiri Timur semenjak tahun 1995, dan merupakan pencetus Sate Klatak di Daerah Istimewa Yogyakarta
Bahan-bahan TIPS:
Anda bisa menandai setiap bahan dan bumbu untuk memudahkan Anda membuat daftar belanjaan atau mengecek apakah semua bahan sudah tersedia di dapur Anda!
Sate Klatak.
Bahan-bahan:
500 gr Daging Kambing muda
50 gr Bawang Putih, dihaluskan
15 gr Bawang Merah, dihaluskan
1 butir Jeruk Limo, airnya saja
Garam , secukupnya
Bahan-bahan olesan:
250 gr Margarin
50 gr Bawang Putih, dipanggang dan dihaluskan
25 gr Jahe, dihaluskan
150 gr Kecap Manis Bango
Bahan-bahan kuah gulai Kambing:
300 gr Tetelan Daging Kambing, di iris tipis-tipis
¼ sdt Cengkeh bubuk
½ sdt Kayu Manis bubuk
1 sdm Ketumbar bubuk
¼ sdt Jintan bubuk
2 batang Serai
3 lembar Daun Jeruk
1 sdm Air Asam Jawa
3 sdm Minyak Goreng
500 ml Santan cair
200 ml Santan kental
Bumbu dihaluskan:
2 siung Bawang Merah
5 Siung Bawang Putih
2 cm Jahe
2 cm Kunyit
3 butir Kemiri
3 cm Lengkuas
Garam dan Merica , secukupnya
Bawang Goreng, secukupnya
Cara membuat:
Potong daging kambing dengan ukuran untuk sate.
Dalam wadah, bumbui daging kambing tadi dengan bumbu-bumbu yang dihaluskan.
Tambahkan air jeruk limo dan garam secukupnya, diamkan didalam lemari pendingin untuk beberapa lama sebelum ditusuk dengan tusukan sate ( diusahakan tusukan sate terbuat dari bahan besi/stainless steel ).
Bakar diatas bara dengan sesekali diolesi dengan bahan pengoles hingga matang.
Sajikan dengan kuah gulai.
Cara membuat:
Tumis bumbu halus, serai dan daun jeruk hingga agak harum, kemudian masukkan irisan tetelan daging dan lanjutkan ditumis hingga tetelan daging agak matang.
Masukkan bumbu-bumbu kering ( bubuk ), tambahkan santan cair dan masak hingga agak mengental dan bumbu terasa matang.
Tambahkan santan kental dan lanjutkan dimasak dengan api sedang.
Siap disajikan melengkapi sate Klatak.
500 gr Daging Kambing muda
50 gr Bawang Putih, dihaluskan
15 gr Bawang Merah, dihaluskan
1 butir Jeruk Limo, airnya saja
Garam , secukupnya
Bahan-bahan olesan:
250 gr Margarin
50 gr Bawang Putih, dipanggang dan dihaluskan
25 gr Jahe, dihaluskan
150 gr Kecap Manis Bango
Bahan-bahan kuah gulai Kambing:
300 gr Tetelan Daging Kambing, di iris tipis-tipis
¼ sdt Cengkeh bubuk
½ sdt Kayu Manis bubuk
1 sdm Ketumbar bubuk
¼ sdt Jintan bubuk
2 batang Serai
3 lembar Daun Jeruk
1 sdm Air Asam Jawa
3 sdm Minyak Goreng
500 ml Santan cair
200 ml Santan kental
Bumbu dihaluskan:
2 siung Bawang Merah
5 Siung Bawang Putih
2 cm Jahe
2 cm Kunyit
3 butir Kemiri
3 cm Lengkuas
Garam dan Merica , secukupnya
Bawang Goreng, secukupnya
Cara membuat:
Potong daging kambing dengan ukuran untuk sate.
Dalam wadah, bumbui daging kambing tadi dengan bumbu-bumbu yang dihaluskan.
Tambahkan air jeruk limo dan garam secukupnya, diamkan didalam lemari pendingin untuk beberapa lama sebelum ditusuk dengan tusukan sate ( diusahakan tusukan sate terbuat dari bahan besi/stainless steel ).
Bakar diatas bara dengan sesekali diolesi dengan bahan pengoles hingga matang.
Sajikan dengan kuah gulai.
Cara membuat:
Tumis bumbu halus, serai dan daun jeruk hingga agak harum, kemudian masukkan irisan tetelan daging dan lanjutkan ditumis hingga tetelan daging agak matang.
Masukkan bumbu-bumbu kering ( bubuk ), tambahkan santan cair dan masak hingga agak mengental dan bumbu terasa matang.
Tambahkan santan kental dan lanjutkan dimasak dengan api sedang.
Siap disajikan melengkapi sate Klatak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar